Friday, June 17, 2016 0 comments

Sinopsis "Sherlock Holmes: Jejak Iblis" Bahasa Indonesia

Sherlock Holmes: Jejak Iblis
By: Sir Arthur Conan Doyle


Holmes yang sedang menikmati liburannya bersama Watson di desa Cornish. Kedatangan 2 orang tamu di pondok mereka, yaitu Roundhay (pendeta setempat), dan Mortimer Tregennis, kerabat korban. Mereka meminta Holmes untuk menangani sebuah tragedi mengerikan yang baru saja menimpa Keluarga Tregennis. 

Setelah mendengar informasi mengenai tragedi mengerikan tersebut, Holmes memutuskan kesediannya. Dan ia segera pergi menuju tempat kejadian, mencoba mencari informasi lebih disana. Didapatinya bahwa seorang wanita (Brenda) meninggal dalam keadaan ketakutan, namun tidak ditemukan penganiayaan sedikitpun padanya. Sementara kedua saudaranya, Owen dan George menderita kegilaan, yang kemungkinan permanen. 

Holmes memeriksa setiap ruangan dan barang-barang yang ada di rumah tersebut, meminta keterangan pada Ny. Porter, pengurus rumah di keluarga tersebut. Namun ia merasa informasi yang didapatkan terlalu minim, dan iapun kembali kepondoknya, kembali menikmati liburannya.

Beberapa hari kemudian, seseorang berkunjung ke pondok dimana Holmes dan Watson tinggal, dia adalah Dr. Leon Sterndale. Datang untuk menanyakan pendapat Holmes mengenai kasus yang menimpa Keluarga Teregennis. Holmes mengungkapkan bahwa terlalu dini untuknya menarik kesimpulan. Dan Dr. Sterndale pergi dengan wajah kesal karna tidak mendapatkan apa yang diharapkannya.

Keesokan hatinya, Roundhay kembali mendatangi Holmes, mengungkapkan bahwa Mortimer Tregennis baru saja tewas dengan keadaan yang sama seperti kasus sebelumnya. Holmes-pun segera menuju ke tempat kejadian, dan berhasil menemukan bukti yang memadai, membuatnya mengerti misteri dari kasus tersebut.

Holmes yang kemudian kembali ke pondoknya, menceritakan spekulasi yang dimilikinya pada Watson. Dilanjutkan dengan sebuah eksperimen menggunakan barang yang ditemukannya di tempat kejadian, yang dilakukannya bersama Watson untuk membuktikan spekulasinya, tanpa menyadari bahwa eksperimen tersebut mengancam nyawanya.

Setelah melakukan ekperimen tersebut, Holmes dan Watson menenangkan diri dengan membaringkan diri mereka di halaman pondok. Dan tak lama kemudian Dr. Sterndale datang menghadiri undangan yang diberikan Holmes padanya. Holmes kemudian mengungkapkan spekulasinya pada Dr. Sterndale, dan Dr. Sterndale-pun mengungkapkan alasan perbuatannya.

Dr. Sterndale mengungkapkan bahwa Brenda adalah kekasihnya. Ia kemudian mengungkapkan bahwa Mortimer pernah datang ke pondoknya, dan mencuri beberapa Radix Pedis Diaboli (akar kaki setan), barang langka yang didapatkannya di afrika. Itu adalah sebuah racun yang bisa memanipulasi pikiran seseorang dalam ketakutan yang amat sangat, yang bisa membuat seseorang gila bahkan meninggal.

Dr. Sterndale mengungkapkan bahwa setelah mendapatkan kabar dari Roundhay bahwa Brenda meninggal secara tidak wajar, begitu terpukul mengetahui bahwa barang miliknyalah yang telah membunuhnya. Dan iapun memutuskan untuk melakukan balas dendam.


Terimakasih atas Pembelian Buku Original-nya!!


Note:
- dikhususkan bagi yang sudah membaca bukunya [sebagai pengingat]
- bagi yang belum membaca bukunya, amat disarankan untuk membacanya [jika tertarik], sebab setiap penulis memiliki cara penyampaiannya sendiri-sendiri.
 
;